Tradisi Jamas Gamelan Gongso Songo di Demak, Diyakini Bisa Bawa Berkah dan Kelancaran Acara

DEMAK, Lingkarjateng.id – Penjamasan pusaka diyakini bisa membawa keberkahan tersendiri. Berdasarkan keyakinan itulah, ahli waris Sunan Kalijaga menjamas Gamelan Gongso Songo.

Tampak Suronoto Abdi Dalem menjamas gamelan-gamelan yang sudah berusia ratusan tahun tersebut dengan penuh ketelatenan.

Suronoto Abdi Dalem, Kasmijan mengatakan, penjamasan gamelan tersebut sudah menjadi tradisi dari ahli waris Sunan Kalijaga saat gamelan tersebut akan digunakan dalam suatu acara. Sebelum dilakukan penjamasan, gamelan tersebut dibacakan doa terlebih dahulu.

Hal itu bertujuan untuk mendapatkan keberkahan, sehingga pelaksanaan acara tersebut bisa berjalan dengan lancar.

“Biar barokahi seluruh karyawan, masyarakat Kadilangu Demak, semua ahli waris, dan keselamatan Kabupaten Demak,” tutur Kasmijan di sela-sela menjamas gamelan pada Rabu, 23 Agustus 2023.

Menurutnya, jika tidak dilakukan penjamasan terlebih dahulu dipercaya akan mendatangkan hal yang kurang baik, sehingga penjamasan gamelan Gongso Songo perlu dilakukan.

“Nanti ada hal-hal yang kurang baik, kalau dijamas lebih dulu bisa buat apa-apa lancar,” ucapnya.

Sementara itu, ahli waris Sunan Kalijaga, R. Zulferdi Triharimurti menuturkan bahwa keberadaan gamelan Gongso Songo sudah ada sejak tahun 1883.

“Menurut wasiatnya Eyang Notobroto, nama gamelan tersebut gamelan Gongso Songo sudah ada sejak 1883,” tuturnya.

Menurut keterangan dari Ibu Supratini (Alm), lanjutnya, pasca Kemerdekaan sekitar tahun 1950 gamelan Gongso Songo pernah dipinjamkan ke Kabupaten Demak selama beberapa tahun, kemudian dikembalikan ke keluarga ahli waris Sunan Kalijaga.

“Sekitar tahun 1950-an pasca kemerdekaan, gamelan ini pernah dipinjamkan ke Kabupaten, dan dikembalikan ke sini pada tahun 1991. Oleh karena itu, gamelan ini juga disebut dengan gamelan Kebo Mulih Kandang,” jelasnya.

Sebagai informasi, gamelan Gongso Songo tersebut nantinya akan digunakan untuk mengiringi Tari Tayub dalam acara Catur Sasongko. (Lingkar Network | M Burhanuddin Aslam – Lingkarjateng.id)

Similar Posts